Wisuda Anak Panah Angkatan Ke 5 Tahun 2019 – 2020

Sejak Januari 2020 , di berbagai belahan dunia, tengah dikejutkan dengan pandemik virus bernama corona atau lebih dikenal Covid-19 (Corona Virus Diseases-19). Penyebaran pandemik Covid-19 menjadi penyebab angka kematian yang paling tinggi di berbagai negara dunia saat ini. Banyak menelan korban yang meninggal dunia. Bahkan banyak juga tenaga medis yang menjadi korban lalu meninggal. Hal inilah yang  menjadi permasalahan yang harus dihadapi oleh dunia saat ini, untuk melakukan berbagai kebijakan termasuk di negara Indonesia sendiri.

Dampak dari pandemi Covid-19 ini, sehingga dikeluarkan berbagai regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di Indonesia. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah di Indonesia salah satunya dengan menerapkan imbauan kepada masyarakat agar melakukan physical distancing yaitu imbauan untuk menjaga jarak diantara masyarakat, menjauhi aktivitas dalam segala bentuk kerumunan, perkumpulan, dan menghindari adanya pertemuan yang melibatkan banyak orang.

Pendidikan di Indonesia pun menjadi salah satu bidang yang terdampak akibat adanya pandemi Covid-19. Dengan adanya pembatasan interaksi, Kementerian Pendidikan di Indonesia juga mengeluarkan kebijakan yaitu dengan meliburkan sekolah dan mengganti proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan menggunakan sistem dalam jaringan (daring).

Sejak di berlakukannya sosial distancing memberi dampak bagi dunia pendidikan di Indonesia. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mendukung kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah daerah utuk meliburkan sekolah karena situasi yang sangat mengkhawatirkan. Di antara kebijakan yang diambil ialah menonaktifkan kegiatan pendidikan, mulai pendidikan Usia Dini sampai dengan Perguruan Tinggi di lingkungan kampus untuk melakukan sterilisasi serta melakukan karantina mandiri mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan, termasuk tidak melakukan aksi pertemuan di tempat umum sekaligus menghidupkan perkuliahan dan bimbingan tesis/skripsi secara daring. Kebijakan ini diambil untuk melakukan tindakan pencegahan dan mitigasi yang efektif atas wabah yang menjadi pandemi global.

Bagi siswa peserta didik di sekolah formal ( yang tidak berbasis online ) hal ini menimbulkan polemic karena banyak yang belum terbiasa belajar dengan system online. Tentunya hal ini tidak terjadi bagi siswa Anak Panah , karena sejak berdirinya Anak Panah hingga saat ini , system pendidikan yang digunakan sudah berbasis online yang memungkinkan siswa Anak Panah bisa tersebar di seluruh Indonesia dan berbagai belahan dunia .

Di awal berdirinya dulu, system pendidikan berbasis online ini masih dianggap sebelah mata bagi sebagian besar orang karena  dianggap tidak lazim dan sulit dijalankan.  Namun , sejak merebaknya wabah pandemic COVID 19 ini , justru membuat seluruh siswa di seluruh dunia serempak dan sepakat menjalankan system pendidikan dengan system online yaitu belajar di rumah masing masing menggunakan perangkat digital.  Dan memang inilah gambaran pendidikan masa depan.

Dengan tidak dilaksanakannya Ujian Nasional bagi peserta didik tahap akhir kelas 6, 9 dan 12 – Anak Panah tetap mengadakan ujian akhir berbasis computer yang diadakan secara online. Dalam pelaksanaannya siswa – siswi Anak Panah menggunakan computer di rumah masing-masing dan dipantau oleh kamera pengawas guru Anak Panah dengan webcam.  UPK yang berlangsung selama 1 minggu untuk masing-masing tingkatan tersebut berjalan dengan lancar dengan hasil yang memuaskan.

Pada tanggal 24 Juni 2020 , menutup akhir tahun ajaran 2019 – 2020 Sekolah Anak Panah mengadakan Wisuda Virtual. Dalam Wisuda Virtual yang ditayangkan melalui IGTV / Instagram : anakpanahhomeschooling tersebut Kepala Sekolah Anak Panah ; Bapak Bambang Eko Prakoso, MM menyampaikan bahwa generasi yang lulus pada tahun ini harus menjadi generasi yang tangguh , dikarenakan kondisi yang akan dihadapi pun semakin berat.  Generasi ini harus terus menempa diri  dengan berbagai keahlian selain akademis supaya siap menghadapi persaingan global khususnya dalam situasi yang sulit di masa depan.  Dalam Wisuda Virtual ini, hanya bisa menghadirkan beberapa orang siswa Anak Panah untuk menerima medali dan sertifikat simbolis sebagai tanda kelulusan.  Wisuda Virtual ditayangkan juga di youtube channel Anak Panah Official.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *